Monday, November 5, 2018

Kesalahan Umum Dalam Menata Ruang Keluarga

Kesalahan Umum Dalam Menata Ruang Keluarga
Menata ruang keluarga
Menata ruang keluarga tanpa bantuan perancang memang menghasilkan kepuasan tersendiri. Karakter dari diri Anda dan keluarga lebih tercermin di ruang tersebut. Maka dari itu, jika ruangan Anda ingin tampak lebih elegan dan enak dilihat, jangan bosan – bosan untuk menata ruangan keluarga Anda. Dalam hal ini, kami banyak sekali referensi yang dapat Anda jadikan patokan. 

Minimal sekurang-kurangnya ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam menata ruangannya. Namun, kebanyakan dari kita banyak yang mengabaikan sehingga hal tersebut menjadi salah satu kesalahan yang umum dalam menata ruangan. Akan kami berikan informasi beberapa kesalahan di dalam menata ruangan tamu Anda:

Mengabaikan Ukuran Ruang
Ukuran ruang menjadi satu hal yang penting dalam menata ruang keluarga. Anda tentu tidak mau membeli satu perabot dari ikea yang ternyata tidak muat ditempatkan di rumah Anda. Tidak hanya ukuran ruang dan perabot yang penting. Perhatikan juga ukuran pintu Anda. Jangan sampai perabot yang baru Anda beli tidak bisa masuk ke dalam rumah.


Memiliki Lebih Dari Dua Atau Tidak Memiliki Focal Point
Setiap ruang membutuhkan focal point atau fokus utama. Perannya adalah menghasilkan keseimbangan di dalam ruang. Akan tetapi, banyak sekali yang tidak menyadari dimana seharusnya mereka menempatkannya. Hasilnya adalah satu ruangan tidak memiliki focal point. Atau yang lebih buruk lagi, memiliki dua focal point.

Membeli Perabot Dalam Set
Membeli perabot dalam set memang memudahkan kita. Sofa dan meja yang senada atau sarung bantal dan taplak meja yang senada. Tapi itu adalah tampilan yang sudah jadul dan kuno. Untuk menghasilkan tampilan ruang keluarga yang lebih kekinian, Anda harus menggunakan konsep eklektik. Yaitu dengan cara menggabungkan beberapa perabot yang berbeda dengan proporsi yang seimbang. Efek yang diinginkan adalah seolah-olah tiap perabot dan aksesori saling menyatu namun tetap memiliki ciri khasnya masing-masing.

Mengabaikan Pencahayaan
Sebagian besar ruang keluarga hanya mengandalkan satu sumber cahaya, yaitu lampu dari plafon. Anda masih perlu menggunakan pencahayaan yang lain dalam menata ruang keluarga, seperti lampu sorot dan lampu meja. Harus ada beberapa jenis pencahayaan dalam ruang keluarga untuk menghasilkan ruang yang nyaman.



EmoticonEmoticon